Renungan Harian

ES BATU HARI RAYA KENAIKAN TUHAN TH. B KAMIS 9524

ES BATU HARI RAYA KENAIKAN TUHAN TH. B KAMIS 9524
Jangan Bengong, Wartakanlah Injil
Kis. 1:1-11; Mzm. 47:2-3,6-7,8-9; Ef. 1:17-23 atau Ef. 4:1-13; Mrk. 16:15-20

Pelanggan setia es batu dan sahabat Kristus yang terkasih, hari ini Gereja merayakan Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus ke Surga. Kenaikan Yesus disaksikan para rasul. Lukas menggambarkannya demikian: “Dan setelah Dia mengatakan hal-hal ini, ketika mereka melihatnya, Dia bangkit dan awan menutupi Dia dari pandangan mereka.” (Kis.1:9)

Awan dalam bahasa Kitab Suci, melambangkan kehadiran Allah. Allah menyertai Israel yang keluar dari Mesir dalam awam-awan. Yesus diproklamasikan oleh Bapa-Nya dari balik awan. Maka peristiwa ini adalah ungkapan iman bahwa Yesus yang telah turun dari surga, kini kembali naik ke surga duduk di sebelah kanan Bapa. “Dan Tuhan Yesus, setelah Ia berbicara kepada mereka, diangkat ke surga, dan duduk di sebelah kanan Allah.” (Mrk. 16:19)

Kenaikan Yesus ke surga memberi jaminan bahwa kita pun kelak akan ke surga bersama-Nya. Yesus menghendaki agar semua orang masuk surga. Karena itu Ia memerintahkan para murid untuk mewartakan kabar sukacita ini. “Pergilah ke seluruh dunia dan beritakan Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.” (Mrk. 16:15-16)

Ini adalah kabar gembira untuk kita yang percaya kepada Yesus, karena dengan itu kita akan ditarik masuk ke surga hidup bersama-Nya. Kita mempunyai masa depan yang cerah. Kita pun akan dimuliakan, tentunya setelah di dunia ini kita berusaha hidup seperti Kristus. Artinya, terlepas dari semua kesulitan, tantangan, cobaan dan penderitaan yang kita alami sekarang, kita memiliki kepastian bahwa suatu saat nanti kita akan mengalami sukacita abadi di surga, tempat di mana Yesus telah mendahului kita.

Pelanggan setia es batu dan sahabat Kristus yang terkasih, pesta Kenaikan Tuhan mengingatkan kita pula bahwa sebagai Gereja, kita telah menerima misi dari Yesus untuk menjadi saksi-Nya. Setelah menerima perintah Yesus, para rasul pergi mewartakan Injil dengan penyertaan-Nya. “Mereka pergi dan memberitakan Injil ke mana-mana, sementara Tuhan turut bekerja dan meneguhkan Firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.” (Mrk. 16:20)

Dalam misi ini, kita tidak sendirian karena Roh Yesus menyertai kita di tengah cobaaan, tantangan, kesulitan dan penderitaan yang kita tanggung demi nama-Nya. Maka marilah kita membuka diri pada kuasa Kristus yang tak terkalahkan dan dengan sukacita tanpa takut melaksanakan perintah-Nya yaitu tetap bertekun dan siap memberi kesaksian tentang Kristus dan Kerajaan Allah, demi membawa banyak orang kepada Kristus untuk mengalami keselamatan.

Selamat pagi, selamat menapaki pejiarahan hidup ini, setia mewartakan Injil dengan mengandalkan kuasa dan kasih-Nya. Salam KOB, jangan lupa BBM dan tetap SPHI. Tuhan selalu membimbing dan memberkati.

Jl. Pemuda No. 47 Banjarnegara
MoMan

Kategori:Renungan Harian

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.