Tuhan Mengenalku, Sudahkah aku Mengenal-Nya? (Kis 11:19-26; Mzm 87:1-7; Yoh 10:22-30)
Pelanggan setia es batu yang dikasihi dan mengasihi Tuhan, menurut tradisi di Palestina pada zaman Tuhan Yesus para gembala mengenal domba-dombanya dengan baik. Mereka siang dan malam menjaga domba mereka dari gangguan binatang buas. Mereka memberi makan dan minum pada waktunya serta menghabiskan waktu bersama dengan domba-domba itu. Bahkan bau badan mereka sama dengan bau ternaknya.
Domba-domba itu mengenal suara gembalanya dan hanya mau mendengar suara panggilan sang gembala. “Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku.” (Yoh. 10:27)
Tuhan Yesus adalah Gembala kita yang amat baik. Ia mengenal diri kita sedalam-dalamnya. Pada waktunya, Ia sendiri yang membawa kita ke padang rumput yang hijau. “Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.” (Yoh. 10:28)
Pelanggan setia es batu yang dikasihi dan mengasihi Tuhan, pertanyaan refleksi bagi diri kita adalah apakah kita sudah sungguh mengenal Kristus, sang Gembala Baik yang telah mengenal diri kita masing-masing. Untuk mengenal sang Gembala kitta dengan baik dibutuhkan relasi yang akrab dengan-Nya dan membuka telinga dan hati untuk mendengarkan suara-Nya.
Untuk bisa mendengarkan-Nya maka dibutuhkan telinga yang sehat dan hati yang selalu terbuka dan percaya kepada-Nya. Sudahkah kita menjaga telinga hati kita agar tetap bersih dari dosa dan keinginan yang tidak teratur? Adakah kita mempunyai waktu berkualitas bersama Tuhan serta menjadikan-Nya pusat seluruh hidup kita? Dan beranikah kita memberikan seluruh keinginan dan kehendak kita kepada-Nya?
Semoga kita semakin mengenal Sang Gembala kita dengan baik, sehingga kita dengan setia mengikuti-Nya sampai ke hidup yang kekal. Sebab Dia telah menegaskan: “Bapa-Ku, yang memberikan kepada-Ku, lebih besar dari siapa pun, dan seorang pun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.” (Yoh. 10:29)
Selamat pagi, selamat menapaki perjalanan pejiarahan hidup ini dengan senantiasa membuka telinga dan hati kepada-Nya. Salam KOB, jangan lupa BBM dan tetap SPHI. Tuhan selalu membimbing dan memberkati.
Jl. Kaliputih No. 2 Purwokerto
MoMan.
Kategori:Renungan Harian