Program prioritas

Tim Kerja Lektor & Pemazmur mengadakan lomba Membaca Kitab Suci (Minggu, 24 Nopember 2019) dan Lomba Pemazmur (Minggu, 01 Desember 2019). Kedua lomba itu diadakan sebagai strategi untuk mewujudkan salah satu program prioritas yakni perekrutan Lektor dan Pemazmur.

Program prioritas ini sebenarnya akan diselenggarakan pada bulan September tetapi karena terkendala dengan padatnya kegiatan, maka pelaksanaannya diundur.

Tim kerja Lekmaz mengadakan rapat kecil pada tgl 19 September 2019 untuk membentuk panitia Lomba. Disepakati untuk mengajak beberapa teman dari lintas tim kerja maupun lintas bidang sebagai anggota panitia.

Lalu kami adakan rapat kedua, dengan mengundang teman-teman yang sudah bersedia untuk ikut sebagai panitia. Seperti biasanya, saat ngumpul kami pasti makan😊, karena dapat lebih mengakrabkan kami.

Mendekati Lomba, panitia lebih intens untuk berkomunikasi dengan calon peserta. Proses persiapan pun semakin intens. Kami adakan lagi rapat persiapan pada hari Senin, 17 September 2019.

Kami sepakat untuk mengundang calon peserta Lomba Membaca Kitab Suci untuk mengikuti tehnical meeting pada tanggal 21 September 2019. Dari 40 calon peserta, yang hadir sebanyak 75% nya. Ada beberapa calon peserta yang tidak hadit karena ada kepentingan lain yang tidak bisa ditinggalkan.

Lomba Membaca Kitab Suci

Minggu, 24 Nopember 2019 tibalah saatnya untuk lomba Membaca Kitab Suci dilaksanakan di dalam Gereja Santo Yosep, Ada 2 peserta yang mengundurkan diri karena sakit dan akan mengikuti ujian sekolah di hari berikutnya. Jadi total peserta yang mengikuti Lomba Membaca Kitab Suci ada 38 orang. Pesertanya beragam, mulai dari remaja, ibu dan bapak yang berasal dari lingkungan-lingkungan di Paroki St. Yosep, termasuk stasi St. Lukas Sokaraja.

Dewan Juri lomba Membaca KS ini terdiri dari :
1. Romo Antonius Budiyanto, Pr.
2. Ibu Christina Rini Astuti
3. Bapak Yohanes Avila Nunung W.

Beberapa catatan yang disampaikan Dewan Juri adalah :
– Lektor adalah Pembawa Sabda dan apa yang disampaikan oleh Lektor bukan untuk diri sendiri tetapi untuk umat/orang lain.
– Artikulasi dalam membaca perlu diperhatikan.
– Secara umum peserta sudah memenuhi kriteria untuk menjadi Lektor,

Semoga maksud Tim Kerja untuk merekrut atau menjaring peserta lomba untuk menjadi Lektor bisa ditanggapi dengan baik oleh para peserta.

Terimakasih para Dewan Juri yang terhormat atas waktu dan kesediaannya untuk membantu Tim Kerja Lekmaz dalam menilai lomba membaca Kitab Suci ini. Terimakasih juga untuk partisipasi peserta. Semoga tujuan kami untuk merekrut anggota Lektor bisa terlaksana dengan baik. Terimakasih pula untuk teman-teman panitia atas kerja kita bersama….

Lomba Mazmur

Karena masih ada satu lomba lagi yaitu Lomba Mazmur, maka panitia berkumpul kembali pada hari Senin tanggal 25 Nopember 19 untuk mempersiapkan tehnical meeting.

Kami sepakati tehnical meeting diadakan pada hari Kamis, 28 Nopember 2019 untuk pengambilan nada lagu wajib dan pilihan.

Belajar dari pengalaman lomba Membaca KS yang waktu pelaksanaannya diundur karena ada misa pemberkatan nikah, maka acara lomba Mazmur diadakan pukul 13.00 WIB. Diharapkan semua kegiatan dapat berjalan lancar tanpa saling mengganggu.

Minggu, 01 Desember 2019, ke 21 peserta lomba Mazmur (dari pendaftar awal sebanyak 27 orang) menampilkan kemampuan terbaik mereka.

Dewan juri kali ini, ketiganya dari Paroki Katedral Kristus Raja :
1. Bp. FA Agus Wahyudi
2. Bp. Aloysius Supriyono
3. Bp. Laurentius Emanuel Muda

Terimakasih atas kesediaan bapak-bapak dan juga masukannya bagi panitia, juga peserta.

Catatan pentingnya, “para calon pemazmur itu tinggal dipoles dan latihan lagi yang rutin. Pasti bisa jadi bagus.”

Puji Tuhan rangkaian acara lomba Membaca KS dan lomba Mazmur dapat berjalan lancar. Pekerjaan rumah (PR) yang masih harus dikerjakan oleh timker Lekmaz adalah menyiapkan hadiah bagi para pemenangnya. Satu lagi yang terpenting, merangkul atau menjaring peserta untuk ikut ambil bagian dalam tugas dan pelayanan sebagai Lektor dan Pemazmur.

Penulis,