DINAMIKA

Ibu-ibu St. Monika Mengunjungi Maria Perantara Wahyu

Ada yang tertinggal

Selasa, 22 Oktober 2019, kami PWK St Monika St Yosep ziarek ke Gua “Maria Perantara Wahyu” Tritis, Wonosari, Gunung Kidul. Kami ber-17 bersama Rm. Kristiadji, MSC berangkat dari gereja paroki SanYos pukul 04.10 WIB dengan menggunakan 2 minibus. Ibu-bu sudah mulai berdatangan di gereja 30 menit sebelumnya. Adapun tema yang kami pilih dalam ziarah kali ini adalah “Bunda Maria Ratu Rosari Penolong Sejati”. Sebelum berangkat, Ibu Anny Karsono memimpin doa bersama.

Ketika dalam perjalanan, tepatnya jam 04.45 saya buka handphone. Saya terkejut karena di grup WA, bu Mulyadi menulis pesan, “Saya ketinggalan… Ibu-ibu sudah berangkat. Salah seorang ibu, menjawab,  “Ibu… kami berangkat dari gereja tadi jam 04.10.” Dijawab pula oleh bu Mul, “Ya sudah saya ketinggalan.” Saya hanya bisa menjawab singkat, “Maaf ya bu… 🙏🙏”

Pada waktu itu perasaan hati saya kurang enak. “Duh.. kenapa sampai ada yang ketinggalan”. Pada saat kami berhenti di pompa pengisian bensin… Saya langsung menemui ibu-ibu, “Kenapa kok bisa ya ada yang ketinggalan? Padahal kita yang ziarek sedikit…” Hampir bersamaan mereka menjawab, “Ibu Mul jam 04.32 baru menghubungi.. jadi pemikiran kami semua bu Mul tidak jadi berangkat karena memang datagnya sangat terlambat.

Kami akui ini terjadi karena keteledoran kami, pengurus tidak melakukan absensi. Romo pun sempat menanyakan sebelum berangkat, “Apakah Ibu-ibu sudah lengkap?” Dijawab oleh Ibu-ibu, “sudah lengkap”. Sekali lagi maafkan kami bu Mul… 🙏🙏

Jalan Salib bersama Bunda

Akhirnya kami melanjutkan perjalanan kembali dan sampai di Gua Maria Tritis jam 08.15 WIB. Kami langsung bersiap untuk mengadakan devosi jalan salib. Ada dua ibu yang tidak mengikuti Jalan Salib karena kondisinya sehingga memutuskan naik ojek motor ke lokasi gua Maria. Kami yang mengikuti jalan salib bergantian memimpin renungan dan doa di setiap perhentian. Jam 09.30 WIB kami sampai di perhentian ke 14. Doa dan berkat penutup disampaikan oleh Rm Kris di dalam gua makam Yesus.

Setelah itu kami menuju ke ke Gua Maria Perantara Wahyu melalui jalan menurun yang berliku. Sesampainya di gua (sekitar jam 10.00 WIB) kami berdoa pribadi masing-masing. Setelah doa pribadi selesai, tak lupa kami berfoto bersama.

Kami meninggalkan kompleks gua Maria Tritis sekitar jam 11.30 WIB dan menuju ke pantai Indrayanti. Kami singgah makan siang bersama di salah satu restoran. Selesai makan jam 12.10 kami menuju ke pantai. Sebagian Ibu-ibu sempat berfoto ria di Flower Garden yang berada di seberang restoran tersebut.

Senangnya rekreasi di pantai

Tengah hari panasnya luar biasa, tetapi kami tetap turun dan menuju pantai. Ada sebagian ibu yang duduk-duduk sambil menikmati kelapa muda. Ada yang ber foto ria. Ada juga yang belanja petai, souvenir dan lain lain.

Ketika menikmati segarnya kelapa muda, saya tanya ke ibu-ibu semuanya, “Senang gak dalam ziarek ini ?” Mereka kompak menjawab, “Senang…”. Ada beberapa ibu minta bulan desember untuk jalan-jalan bersama lagi. Ada yang ingin mengunjungi panti cacat ganda di semarang, Ada yang minta wisata kuliner. Saya jawab, “Ayo kita persiapkan dengan nabung dulu. Sekitar bulan Januari yaa…”

Betapa bahagia hati ini saat melihat mereka tersenyum dan tertawa. Terimakasih Tuhan, saya masih bisa diberi kesempatan untuk melayani Ibu-ibu St. Monika SanYos.

Selanjutnya kami sempat mengunjungi Candi Hati Kudus Yesus, Ganjuran. Tiba di lokasi sekitar jam 16.00, sebagian ibu-ibu mandi lalu berdoa pribadi. Setelah dirasa cukup berdoa, kami berbelanja oleh-oleh di toko rohani dan toko makanan di sekitar komplek.

Per Mariam ad Jesum

Jam 18.30 WIB kami memutuskan untuk makan malam di depan kompleks gereja Ganjuran. Seusai makan, kami meninggalkan lokasi ziarah ini untuk kembali ke Purwokerto. Kami tiba dengan selamat di gereja SanYos sekitar jam 11.30 WIB.

Syukur dan puji Tuhan, Kau sertai seluruh perjalanan ziarek ini dari berangkat, sampai tujuan dan kembali ke rumah kami masing-masing dengan selamat. 🙏🙏 Terimakasih Romo Kris dan Ibu-ibu St. Monika yang tetap setia dalam kebersamaan. Tak lupa kami juga mohon maaf bila dalam kebersamaan ini, ada tutur kata maupun sikap yang tidak berkenan di hati Romo maupun ibu ibu semuanya.. 🙏🙏

Semoga doa syukur dan permohonan kita disampaikan oleh Bunda Maria Ratu Rosari Penolong Sejati kepada Puteranya. Yesus Kristus. Amin. Amin.

Sampai jumpa…. dalam ziarek selanjutnya…. 😊😊 Berkah Dalem. 🙏🙏🙏

Penulis,

Bu Stefani

Ibu Stefani
Ketua PWK St. Monika Paroki SanYos

1 reply »

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.