Hari yang berkesan
Minggu, 07 April 2019 menjadi hari yang berkesan dan penuh makna bagi saya dan umat Sanyos. Hari ini Panitia Paskah mengadakan beberapa kegiatan sosial yang melibatkan umat Paroki St. Yosep dan warga masyarakat. Ada kegiatan kerja bakti bersih-bersih lingkungan di sekitar gereja dan di dalam kompleks gereja. Juga ada jamuan makan siang bersama para petugas kebersihan, tukang becak dan pencari rongsokan. Setelah itu Panitia membagi paket sembako sebagai tanda kasih kepada mereka, dan mengantar makanan.
Kegiatan kerja bakti dibagi menjadi 2 tahap. Tahap 1 dimulai pukul 07.00. Kerja bakti melibatkan warga masyarakat sekitar gereja dan umat dari wilayah IV (Lingkungan St. Lucia, St. Stefanus, St. Thomas dan St. Yohanes). Beberapa umat St. Mikael yang sebenarnya masuk wilayah III juga ikut terlibat karena mereka tinggal di sekitar gereja.
Sekitar 35 orang dengan penuh semangat membersihkan selokan, menyapu jalan dan mencabut rumput. Suasana keakraban sangat terasa karena umat dan warga masyarakat dapat membaur. Bpk. Jamak selaku ketua RT 01 / RW 04 Kelurahan Purwokerto Wetan terlibat langsung memimpin warganya. Terlihat pula Bpk. Kompol Abdul Rojak, Kapolsek Purwokerto Timur hadir dan ikut terlibat kerja bakti. Tak ketinggalan pula, para suster OP yang tinggal di kompleks Klinik Pratama Adi Dharma.
Cuaca cerah dan terik matahari pagi yang mulai terasa panas, membuat keringat mengucur. Sekitar 1,5 jam kerja bakti berlangsung, lingkungan sekitar gereja sudah terlibat bersih. Maka kerja bakti pun diakhiri.
Semua yang ikut kerja bakti kemudian dipersilahkan untuk menuju ke aula paroki untuk beristirahat sambil menikmati sarapan sederhana. Sambil bercengkerama, kami menikmati arem-arem, bubur candil, sungsum, ketan item dan tahu yang disiapkan sie konsumsi Panitia Paskah.
Sekitar pukul 09.00 setelah misa pagi, giliran umat wilayah lainnya kerja bakti (tahap II) di dalam kompleks gereja dan pastoran. Yang terlibat tidak terlalu banyak, hanya sekitar 50 an orang. Dimaklumi karena ada banyak kegiatan bersamaan pada hari Minggu ini.
Dengan peralatan yang dibawa masing-masing, umat membersihkan peralatan liturgis, lantai, bangku, jendela, pintu dan merapikan buku-buku di dalam gedung gereja. Sebagian lainnya membersihkan teras dan halaman gereja dan pastoran. Sekitar pukul 10.30 umat telah selesai kerja bakti. Makan siang sederhana, nasi bakmoy telah siap dinikmati bersama di teras belakang gereja.
Sementara itu saya harus segera pulang untuk membantu istri memasak ayam untuk makan siang bersama para petugas kebersihan, tukang becak dan pencari barang rongsokan.
Jamuan makan bersama dan berbagi “tanda kasih”
Jam 10.20 masakan selesai dan kami berdua segera diantar ke gereja oleh Pak Kustam, sopirnya bu Kartika. Kami berdua hanya menyiapkan sebagian kecil saja dari makanan yang dipersiapkan oleh masing-masing lingkungan di wilayah IV. Sie konsumsi telah membagi menu kepada tiap-tiap lingkungan agar jamuan makan dapat berlangsung dengan baik. Maka siap disajikan paket lengkap berupa nasi, ayam goreng, mie, capjay, oseng lentre, sosis dan krupuk.
Panitia Paskah tahun ini tidak sekedar membagi paket sembako, namun ingin membangun persaudaraan dan berbagi berkat dari Tuhan untuk dinikmati bersama.
Sedangkan tanda kasih berupa paket sembako itu merupakan sumbangan umat Sanyos yang dikumpulkan dan dikemas oleh Panitia sejak seminggu sebelumnya. Kemasan tidak menggunakan tas plastik, namun tas kain untuk mendukung gerakan go green. Sedangkan keputusan untuk mengadakan jamuan makan bersama telah disepakati bersama oleh Panitia Paskah dan DPP Harian. Diupayakan makanan yang sederhana namun pantas. Nilai kebersamaan dan persaudaraan menjadi tujuan utama agar berkat Tuhan semakin dirasakan.
Jam 11.50 tamu undangan mulai berdatangan ke aula paroki St. Yosep. Mereka disambut oleh beberapa anggota Panitia Paskah dan dipersilahkan menikmati hidangan yang sudah disediakan. Sebelumnya mereka sudah diberi kupon sebagai undangan. Jumlahnya 110 kupon/undangan. Ternyata di luar dugaan yang hadir berjumlah 129 orang. Seksi sosial Panitia Paskah bergerak cepat untuk menyiapkan bingkisan paket sembako tambahan.
Sementara itu makan bersama telah selesai. Bapak Marwoto, Sekretaris DPP Harian memberikan sambutan mewakili tuan rumah. Kemudian, Ibu Kartika sebagai ketua Panitia Paskah 2019 juga berkenan memberikan sambutan singkat.
WKRI St. Yosep yang diwakili oleh Ibu F. Budi Cahyanto memberikan sumbangan kupon jalan sehat kepada para tamu. Semoga mereka ikut kegiatan Jalan Sehat HUT ke 55 Paroki Sanyos yang akan diadakan Minggu, 28 April 2019 di Kelurahan Purwokerto Wetan. Siapa tahu mereka beruntung mendapat hadiah utama sepeda motor, atau hadiah menarik lainnya.
Baca juga: Info Lomba HUT Sanyos ke 55
Di penghujung acara, Bapak Sri Budi (Kabid Diakonia) dan Bp. Yudi (sie sosial Panitia Paskah) menyerahkan paket “Tanda Kasih” kepada perwakilan saudara-saudara kita ini. Kemudian saudara-saudara yang lain menerima paket “Tanda Kasih” itu di teras aula. Mereka meninggalkan kompleks gereja Paroki dengan senyum tersungging. Terima kasih atas kehadiran dan kebersamaan yang singkat. Doa kami menyertai mereka agar dapat bersukacita dalam menjalani pelayanan bagi masyarakat.
Selesai pembagian sembako, saya ditugaskan oleh ibu Ketua Panitia untuk mengantar makanan yang memang masih banyak ke panti wredha Catur Nugraha, Kaliori Banyumas. Bersama bu Sis dan ditemani bu Yece serta bu Lily, kami berempat diantar oleh pak Kustam menyalurkan berkat Tuhan ini kepada Oma dan Opa di Kaliori.
Sepulang dari Kaliori sekitar pkl. 16.25, saya kemudian istirahat sebentar di rumah. Pukul 17.30 saya harus berangkat lagi ke gereja karena ada tugas prodiakon, sedangkan istri saya juga ada tugas tata tertib dalam misa di gereja paroki.
Saya syukuri dalam ekaristi, pengalaman berkesan sepanjang hari ini. Tuhan begitu murah hati memberi berkatNya bagi umat Paroki St. Yosep. Saya berdoa dalam hati untuk umat Sanyos agar senantiasa bersyukur dan murah hati untuk berbagi berkat Tuhan itu kepada sesama.
Itulah sharing pengalaman sederhana saya bersama panitia Paskah 2019, umat SanYos dan warga masyarakat. Mari bersemangat “4 B” (Bersyukur, Berbakti dan Berbagi Berkat). Terima kasih.
Penulis:

Yohanes Siswo
Lingkungan St. Yohanes
Sumber foto: WA grup Panitia Paskah 2019/W.4
Kategori:AKTUALIA, Seputar Paroki