Peringatan Hari Orang Sakit Sedunia (HOSD) di Sanyos.

Hari Orang Sakit Sedunia ditetapkan oleh Paus Yohanes Paulus II pada 13 Mei 1992 dan menjadi agenda rutin kalender gereja yang diperingati setiap tanggal 11 Pebruari. Hari tersebut diperingati sebagai hari khusus untuk doa dan berbagi untuk mereka yang sakit. Juga undangan kepada seluruh umat katolik untuk merefleksikan dan menanggapi penderitaan manusia dan untuk menghormati semua orang yang bekerja dan melayani dalam bidang kesehatan.

Tahun ini di Paroki St. Yosep Purwokerto, HOSD diperingati pada hari Minggu, 24 Februari 2019 dengan perayaan ekaristi yang khusus dipersembahkan bagi umat yang dalam keadaan sakit dan para lansia. Misa yang dipersembahkan oleh Rm. Valentinus Sumanto Winata, Pr pada pkl. 09.30 WIB berlangsung cukup lama karena di luar dugaan banyak umat yang hadir untuk mendapatkan berkat khusus dan sakramen pengurapan orang sakit. Dari target awal 100 orang, ternyata ada 129 yang mendaftar melalui para Ketua Lingkungan. Dan pada hari H jumlah itu membengkak menjadi 174 umat yang hadir (di luar petugas liturgi dan DPP).

Tentu kita bukan bersyukur atas banyaknya orang sakit di paroki Sanyos, namun bersyukur karena mereka yang sakit dan lansia dapat dibantu untuk menerima berkat Tuhan berupa Sakramen Ekaristi dan Sakramen Pengurapan Orang Sakit. Bahkan para petugas liturgi, DPP dan umat yang mendampingi saudara yang sakit dan lansia pun ikut menerima sakramen yang juga disebut sakramen perminyakan itu.

Syukuri dan berbagi berkat

Berkat khusus bagi para tenaga kesehatan dalam misa HOSD di Paroki Sanyos (240219/foto by lily karlina)

Pada misa tersebut juga diberikan berkat Tuhan dan doa khusus dari Romo Manto bagi para tenaga kesehatan dan mereka yang berkarya dalam bidang kesehatan agar semangat pengabdian dan kasih senantiasa menyala dalam diri mereka. Tim Kerja Karya Misioner juga ikut ambil bagian dengan memberikan bingkisan khusus bagi umat yang sakit dan para lansia yang hadir.. Waaahh…. oma opa dan umat yang sakit kelihatan begitu senang….

Setelah misa, umat masih dimanjakan dengan hidangan makan siang soto yang hangat dan lezat sembari menunggu giliran untuk pemeriksaan kesehatan. Tim Kerja Kesehatan bekerja sama dengan Klinik Adi Dharma melakukan pemeriksaan kesehatan berupa cek tekanan darah, pemeriksaan gula darah, asam urat dan kolesterol.

Di luar acara puncak, Tim Kerja Kesehatan bekerja sama dengan para Ketua Lingkungan dalam rangka peringatan HOSD ini juga melakukan kunjungan ke warga di lingkungan-lingkungan yang karena kondisi sakitnya tidak dapat ikut datang ke gereja.

Peringatan HOSD ke 27 tahun ini berlangsung dengan lancar. Terima kasih pada tim kerja DPP, para petugas liturgi dan semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara ini. Teristimewa, terimakasih kepada para Ketua Lingkungan yang telah memfasilitasi warganya untuk datang ke gereja. Semoga umat yang dalam keadaan sakit dan lemah mendapatkan berkat penghiburan dan penguatan iman serta pengharapan. Semoga kita semua semakin mensyukuri berkat sehat yang kita terima dan terketuk hati untuk ikut berbagi dan berbela rasa pada saudara kita yang sakit dan lemah. Tuhan memberkati kita semua.

Penulis:

Dra. Leony Julietta, Apt