
Baptisan 8 bayi di Paroki St. Yosep Purwokerto, Minggu 26 Agt 2018 (foto: y.purwanto)
Ucapan syukur dan sukacita memenuhi hati para orangtua yang mengantarkan anaknya masing-masing untuk dibaptis di Gereja Katolik Santo Yosep, Purwokerto, Minggu (26/8/2018). Dalam pembaptisan, Pastor AM. Kristiadji R, MSC berpesan pentingnya peran pendampingan orangtua dan wali baptis dalam tumbuh kembang iman anak.
“Mendidik sesuai dengan iman kita itulah tugas dan kewajiban kita sebagai murid Yesus, sebagai orangtua kristiani,” kata Pastor Kristiadji dalam homili.
Pastor mengatakan, dengan iman yang besar itu, para orangtua membawa anak-anak kepada Yesus supaya diselamatkan. “Bapak ibu juga memohon berkat Tuhan supaya bisa menjadi perpanjangan tangan Kristus untuk membimbing, menguduskan lewat kasih, dan pelayanan Bapak-Ibu. Melindungi anak-anak dari kuasa kegelapan dan dosa. Memberi teladan hidup yang baik, memberi kasih. Itu tindakan menguduskan,” paparnya.
Selain memohon bantuan Tuhan dan Roh Kudus, para orangtua juga meminta bantuan Gereja untuk mendampingi anak-anaknya agar bertumbuh dalam iman, yaitu dengan bantuan wali baptis. “Dalam bahasa jawa, emban baptis. Emban artinya menggendong, maka yang mestinya menggendong adalah wali baptisnya,” tutur Pastor Kristiadji.
Wali baptis, lanjut Pastor, merupakan orangtua kedua bagi anak yang baru saja dibaptis. “Dia (wali baptis) terus mendampingi, membantu orangtua mendidik, mengingatkan, bahkan nanti saat akan mengambil keputusan besar, anak itu datang ke wali baptis untuk mohon doa,” paparnya.
Bapak Yohan salah satu orangtua sangat bersyukur atas sakramen baptis yang diterima anaknya. “Sangat bersyukur. Sangat senang. Harapannya supaya anak yang sudah dibaptis bisa mengimani Tuhan Yesus untuk bekal sampai nanti tua,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Bapak Andrian. “Senang. Harapannya bisa menjadi anak yang beriman, takut sama Tuhan, dan taat sama orangtua,” ujar Bapak Andrian.
Ibu Astri juga bersyukur atas rahmat pembaptisan bagi anaknya. “Saya bersyukur sekali. Syukur kepada Allah. DeoGratias. Semoga dia menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa,” kata Ibu Astri.
Delapan bayi yang dibaptis adalah Gabriel Reyvan Abellano Setyawan, Yohana Fransisca De Chantal Angela Nathania Avriella, Christopher Zionathan Ariesta, Deogratias Putra Wicaksono, Genevieve Jillian Michelle Nugraha, Katharina Ayu Prameswari, Raphael Harvey Mckenzie Setianto, dan Leonardus Avniel Hanenda Kurniawan.
Sebelum pembaptisan, kedua orangtua dan wali baptis mendapatkan pembekalan singkat dari tim katekese dan liturgi pada Kamis (23/8/2018) sore. Mereka diajak berdoa dan memahami bersama makna pembaptisan serta sharing pengalaman untuk saling menguatkan betapa semakin beratnya tantangan zaman masa kini. Bapak Agus Gudyana sebagai salah satu pemberi materi menyampaikan, saat ini tantangan sudah berada di dalam rumah melalui pesatnya perkembangan teknologi dalam gawai. Komunikasi antar anggota keluarga, kesabaran, dan ketekunan mengenalkan Yesus pada diri anak menjadi tugas berkelanjutan setiap hari, bukan hanya saja saat hari pembaptisan.
Kredit foto: Yohanes Purwanto. Foto selengkapnya dapat dilihat Album Baptis Balita Agt 2018
Penulis:

Megandika Wicaksono-DeoGratias bersama keluarga
Kategori:AKTUALIA, Seputar Paroki