Sabtu Pekan Biasa XXI, 02 September 2017

“Karena setiap orang yang mempunyai, akan diberi sampai ia berkelimpahan, tetapi siapa yang tidak punya, apa pun yang ada padanya akan diambil. Dan buanglah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan ada ratap dan kertak gigi’.”(Mat 25:29-30). Satu talenta yang diberikan tidak dikembangkan karena yang dipercaya menganggap tuan jahat. Ia menyimpannya. Ia protes dan tidak terima dengan keadaannya. Pemberian talenta sudah sesuai pengamatan dan kemampuan. Sudah diukur. Tidak diberi 10 atau 5 dan tidak ada alasan untuk menyalahkan. Problem ada pada tidak setia dengan perintah tuan. Tidak setia pada komitmen yang dibuat. Dalam berbagai hal kita juga bisa tidak setia dengan perintah Tuhan. Perintah saling membahagiakan sebagai suami istri, perintah melayani. Perintah berdoa, perintah 10 dari Allah. Seorang yang bersalah diminta pergi ke kubur untuk mendoakan anggota keluarganya tetapi dia tidak melakukannya. Ia gelisah dan datang meminta pengampunan lagi. Usut punya usut kuburan berada di pulau seberang. Cara lain tentunya bisa dilakukan. Setia pada perintah! Soter@bdtoro