Pada hari Selasa, 23 Mei 2017, PDKK Santo Yoseph Purwokerto mengadakan perjalanan ziarah bertepatan dengan bulan Maria. Kegiatan ziarah memang rutin dilakukan tiap tahun oleh PDKK Santo Yoseph Purwokerto dengan tujuan untuk mendewasakan iman anggota PDKK dan meningkatkan kebersamaan serta kesatuan antar anggota. Kebersamaan bukan hanya indah namun mempunyai makna lebih dalam kehidupan. Ziarah kali ini diikuti oleh 50 orang bersama Romo Toro sebagai pendamping. Sungguh luar biasa semangat kebersamaan, kerinduan melakukan ziarah, menjadikan jumlah peserta melebihi batas perkiraan. Adapun peserta tertua adalah Ibu Kiem Lan, 78 tahun (yang berdiri paling kiri).

Rombongan berangkat dari gereja Santo Yoseph Purwokerto, pukul 03.30 pagi dengan menggunakan bis dan diawali dengan doa oleh suster Imelda OP untuk memohon penyertaan Tuhan Yesus dan Bunda Maria sepanjang perjalanan ziarah kami. Sepanjang jalan, tiada henti kami pun menyanyikan lagu-lagu pujian yang diiringi petikan gitar Rm Toro. Tak lupa kami pun mendaraskan doa Rosario. Hal ini menambah sukacita kami.

Tibalah kami di tujuan pertama, Gua Maria Ratu Besokor Weleri. Di Gua Maria ini, peserta dibagi menjadi 3 kelompok doa jalan salib. Rute yang kami lalui berliku-liku, tidak rata dan menanjak. Namun rute tersebut tidak menghalangi niat kami untuk tetap menjalani jalan salib. Banyak peserta yang telah berusia lanjut, mereka pun tetap semangat dan pantang menyerah untuk menaklukkan rute tersebut. Bahkan mereka merasa muda kembali. Terik matahari yang menyengat pun tidak mampu mengendorkan semangat kami.

Setelah jalan salib, acara dilanjutkan dengan misa yang dipimpin oleh Rm Toro. Para petugas liturgi mempersiapkan dengan matang, sehingga misa berjalan dengan lancar dan khidmat. Para peserta tetap terlihat ceria dan gembira. Setelah misa selesai, kami makan siang bersama yang telah disiapkan oleh Ibu Yetty, Ibu Yayu dan Ibu Yin Lan. Ada hal yang menarik saat makan siang, ibu-ibu yang sudah lanjut usia tidak mau kalah mengikuti trend anak muda saat ini yaitu dengan ber-selfie ria sambil bercanda gurau.

Untuk menyingkat waktu, perjalanan kami lanjutkan menuju Curug Sewu yang terletak di Patean, Kendal dan merupakan air terjun tingkat tiga dengan ketinggian sekitar 80 meter. Meski mulai lelah, namun para peserta bersemangat untuk melihat Curug Sewu yang indah dan cukup tinggi, mereka kembali ber-selfie ria.

Setelah dari Curug Sewu, kami menuju ke Kebun Buah Plantera, Sukorejo atau yang dikenal Plantera Fruit Paradise. Dengan menyewa 4 mobil bak terbuka (sekali-kali kami merasakan sebagai orang pedesaan yang bepergian ke kebun), kami berkeliling mengitari wilayah perkebunan buah. Kami menikmati keindahan ciptaan Tuhan yang luar biasa. Ada sedikit kekecewaan, karena saat itu banyak pohon yang belum berbuah karena tidak pada musimnya. Namun akhirnya kekecewaan kami terobati dengan minum es durian yang sangat lezat dan buah-buahan yang disajikan dengan sambal lutis yang rasanya segar dan mak nyuss.

Hari menjelang sore, kami mengakhiri perjalanan kami menuju pulang ke Purwokerto. Akhirnya kelelahan kami rasakan sehingga dalam perjalanan pulang kami tertidur pulas. Namun kami berhenti di Banjarnegara untuk makan malam di Hotel RM Sentral dengan menu buffet yang telah disiapkan oleh sie konsumsi.

Tibalah kami di Purwokerto, dengan membawa banyak kenangan indah, keceriaan dan semangat kebersamaan. Kami mengucap syukur kepada Tuhan Yesus dan Bunda Maria atas penyertaan-Nya selama ziarah sehingga kami sampai di Purwokerto dengan selamat dan sehat. Kami berterima kasih kepada Rm Toro yang telah berkenan mendampingi perjalanan ziarah PDKK Santo Yosep Purwokerto kali ini. Kami juga mengucapkan terima kasih untuk panitia kecil yang terdiri dari Ketua Ibu Stefanie, Pelaksana Ibu Yovita, Sekretaris dan Bendahara Ibu Josephine Kim, Sie Konsumsi Ibu Yetty beserta timnya, Sie Liturgi Ibu June serta Sie Perlengkapan Bpk AY Budi.

Saat kami akan berpisah untuk pulang ke rumah masing-masing, ada seorang ibu yang menyeletuk, “Kapan ada lagi ya?? Diadakan lagi ya mau.” Beberapa ibu menyahutnya, “ayukkk, saya juga mau ikut lagi.” Kenangan indah dalam kebersamaan tak akan terlupakan sampai kapan pun.

Penulis:

Yovita

Bagi yang berminat bergabung dengan PDKK Santo Yosep Purwokerto, datanglah tiap hari Kamis pukul 18.00 di ruang St. Anna.

Mari kita memuji dan menyembah Tuhan bersama dan merenungkan firman Tuhan.