Kamis Pekan Biasa X, 15 Juni 2017
Bacaan I: 2Kor 3:15-4:1.3-6
Mazmur: Mzm 85:9ab-10.11-12.13-14
Injil: Mat 5:20-26
“Jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah, dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.”(Mat 5:20-26). Persembahan atau doa pada Tuhan semestinya dengan hati damai. Tanpa itu berantakan jadinya. Hanya praktek formal dalam ibadah saja. Rajin beribadah tanpa rajin menyakiti orang terdekat. Tidak layak bila rajin beribadah tetapi lebih rajin menyakiti orang lain. Kebencian bakal merusak kasih dan membawa manusia pada pembunuhan (karakter atau raga). Maka Sabda Yesus membuat sinkron hati berupa mau berdamai lebih dahulu bila mengalami kekacauan. Sinkronkan hati menjadi perjuangan murid Tuhan. Soter@bdtoro
*image: penelusuran google
Kategori:RENUNGAN, Renungan Harian