Sabtu Pekan Biasa IX, 10 Juni 2017
Bacaan I: Tob 12:1.5-15.20
Mazmur: Tob 13:2.6.7.8
Injil: Mrk 12:38-44
“Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda miskin itu memberi lebih banyak daripada semua orang yang memasukkan uang ke dalam peti persembahan. Sebab mereka semua memberi dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya: semua yang ada padanya, yaitu seluruh nafkahnya.”(Mrk 12:38-42). Dua tipe kehidupan beragama yaitu semu-pamer dan asli-tulus. Orang-orang Farisi dikritik oleh Yesus menjalankan tipe beragama pertama. Beribadah atau berdoa dan menambah banyak aturan namun tidak melakukannya. Ibarat rel kereta yang satu dan lainnya tidak pernah bertemu. Sebaliknya hidup keagamaan asli dan tulus dipuji. Walaupun uang tidak bernilai namun dari hidupnya tulus pada Tuhan. Agama atau iman bukan untuk dipamerkan melainkan dijalankan. Agama bukan untuk update status melainkan untuk peristiwa yang tidak tampak ter-update. Mana tipe keagamaanmu? Pamer-semu atau tulus-asli? Tentu kita tidak berani mengatakan pamer atau tulus. Yang utama, membiarkan diri kita berani berkorban untuk Tuhan. Soter@bdtoro
Kategori:RENUNGAN, Renungan Harian