Rabu Pekan Paska II, 26 April 2017
Bacaan I: Kis 5:17-26
Mazmur: Mzm 34: 2-3.4-5.6-7.8-9
Injil: Yoh 3: 16-21
“Malam hari seorang malaikat Tuhan membuka pintu-pintu penjara dan membawa mereka keluar. Kata malaikat “pergilah dan beritakanlah di bait Allah seluruh sabda hidup itu kepada orang banyak.”(Kis 5:17-26). Belenggu seperti penjara tidak bisa menghalangi kemerdekaan anak-anak Allah. Rasul-rasul diselamatkan. Mereka terus mewartakan Kabar Gembira. Tidak dapat dihentikan. Kendati akhirnya mereka kembali masuk penjara lagi, berita Injil tidak bisa dihentikan. Pengalaman iman rasul ini menguatkan kita semua untuk tetap berjuang memberitakan kabar gembira walaupun kita terbelenggu oleh penderitaan, kesakitan dan penganiayaan. Seorang ibu tiap hari minggu mendorong keponakannya dengan kursi rodanya untuk dapat beribadah. 7 km jalan kaki mulai jalan setengah lima agar bisa sampai di gereja. Sepagi itu belum ada angkutan. Begitu sampai di gereja ia membopong ponakannya yang tidak kecil lagi untuk masuk duduk di bangku. Tidak berhenti untuk selalu ke gereja walaupun untuk makan saja kerepotan. SabdaNya tidak terhalang oleh kesulitan. Soter@bdtoro
Kategori:RENUNGAN, Renungan Harian